Dengan semangat yang membara, Serda Khairul menyampaikan motivasi kepada petani ubi agar lebih giat dalam bercocok tanam. Ia menekankan betapa pentingnya peran para petani dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah mereka.
“Petani adalah pahlawan yang sebenarnya. Mereka bukan hanya menghasilkan pangan untuk keluarga mereka, tetapi juga untuk masyarakat luas,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Serda Khairul memberikan dorongan moral dan strategi praktis agar para petani dapat lebih efektif dalam mengelola lahan dan meningkatkan kualitas serta kuantitas hasil panen. Salah satu pesan penting yang ia sampaikan adalah perlunya inovasi dan penggunaan teknologi sederhana dalam pertanian agar hasil yang didapatkan bisa lebih maksimal.
“Kita harus memanfaatkan setiap jengkal lahan yang ada dengan sebaik-baiknya. Tidak hanya mengandalkan cara-cara lama, tapi juga harus terbuka dengan teknik baru yang dapat mempercepat pertumbuhan dan memperbesar hasil panen,” lanjut Serda Khairul.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya kebersamaan dalam bertani. Dengan bersatu dan saling membantu, petani akan lebih kuat dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dari cuaca yang tak menentu maupun harga pasar yang sering berubah-ubah. Motivasi yang disampaikan Serda Khairul tak hanya menyalakan semangat para petani, tetapi juga memperlihatkan kepedulian TNI dalam memperkuat ketahanan pangan di wilayah pedesaan.
Kolaborasi antara TNI dan petani ini menjadi simbol kuat dari sinergi antara aparat pertahanan dan rakyat dalam menjaga kedaulatan pangan. Dukungan dari Serda Khairul dan Koramil 24/Lembah Seulawah menunjukkan bahwa TNI tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan negara, tetapi juga aktif berperan dalam pembangunan sosial dan ekonomi masyarakat di tingkat lokal.
Bapak Agus, pemilik lahan ubi di Gampong Saree Aceh, menyatakan rasa syukur dan terima kasihnya atas motivasi dan bimbingan yang diberikan oleh Serda Khairul. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Babinsa. Dengan motivasi ini, kami menjadi lebih bersemangat untuk bekerja keras dan menghasilkan yang terbaik bagi keluarga dan masyarakat,” katanya.
Kehadiran Babinsa di tengah-tengah para petani ini memberikan harapan baru bahwa masa depan ketahanan pangan di Aceh Besar dapat lebih cerah dan terjamin. Langkah-langkah seperti ini sangat diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain untuk bersama-sama membangun ketahanan pangan demi kesejahteraan bersama.
