Kejadian ini merupakan dampak dari cuaca ekstrem berupa angin kencang yang disertai hujan lebat yang melanda sebagian besar wilayah Provinsi Aceh, termasuk Kota Banda Aceh, beberapa waktu lalu. Dalam bencana ini, sejumlah kawasan mengalami kerusakan ringan hingga sedang, termasuk pohon tumbang yang mengancam keselamatan warga.
Dandim 0101/Kota Banda Aceh, Kolonel Czi Widya Wijanarko, S.Sos., M.Tr (Han), dalam keterangannya kepada media, menyampaikan pentingnya aksi cepat tanggap yang dilakukan oleh personel TNI untuk membantu warga yang terkena dampak bencana alam. “Kami langsung mengerahkan personel untuk membantu proses evakuasi dan pembersihan pohon yang menimpa rumah warga. TNI hadir untuk membantu masyarakat dalam situasi darurat seperti ini, dan sinergi dengan warga setempat sangat penting agar penanganan berjalan efektif,” ujarnya.
Aksi gotong royong ini melibatkan kerja sama yang erat antara prajurit TNI dengan masyarakat sekitar, yang saling bahu-membahu membersihkan puing-puing pohon tumbang. Dengan menggunakan peralatan yang memadai, termasuk gergaji mesin dan alat berat, proses pembersihan dapat dilakukan dengan cepat dan terukur. Selain membantu membersihkan batang pohon, para personel TNI juga memastikan kondisi rumah Ibu Zulhaira aman untuk ditempati kembali.
Kolonel Czi Widya menambahkan bahwa aksi kepedulian ini merupakan bagian dari tugas TNI dalam membantu mengatasi situasi darurat yang terjadi di masyarakat. “Tugas kami tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membantu masyarakat ketika bencana datang. Kami berterima kasih kepada warga yang turut membantu, semangat gotong royong ini adalah nilai yang harus terus dijaga,” tambahnya.
Ibu Zulhaira, pemilik rumah yang terdampak, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan dari TNI dan warga. “Saya sangat berterima kasih kepada bapak-bapak TNI dan warga yang sudah membantu membersihkan pohon yang tumbang. Saya tidak tahu harus bagaimana kalau tidak ada bantuan mereka,” ungkapnya dengan haru.
Kegiatan ini tidak hanya menunjukkan kepedulian TNI dalam menangani bencana, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan antara aparat dan masyarakat dalam menghadapi tantangan alam yang tidak bisa diprediksi. Kolonel Widya memastikan, Kodim 0101/Kota Banda Aceh akan selalu siap siaga menghadapi situasi darurat dan memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Cuaca ekstrem diprediksi masih akan terus terjadi di beberapa wilayah Aceh. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan segera melaporkan kepada pihak berwenang jika terjadi hal-hal yang membahayakan, seperti pohon tumbang atau longsor.
