Banda Aceh – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han), didampingi Kasdam IM Brigjen TNI Ayi Supriatna, S.I.P., M.M. serta para Pejabat Utama Kodam IM, memberikan pengarahan dan motivasi kepada pemuda dan pemudi yang akan mengikuti tes untuk menjadi Calon Siswa (Casis) Bintara TNI AD. Acara ini berlangsung di Lapangan Jasdam IM, Banda Aceh, pada Jumat (02/07/24) pagi.
Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dukungan kepada generasi muda untuk bergabung dan mengabdikan diri sebagai prajurit TNI melalui Pendaftaran Casis Bintara TNI AD Tahun 2024.
"Untuk menjadi seorang prajurit tidaklah mudah. Dibutuhkan persiapan yang cukup dan matang, Diperlukan usaha keras, kesehatan yang baik, fisik yang kuat, serta disiplin tinggi dan latihan yang intensif untuk meraihnya." Ujar Pangdam IM.
Mayor Jenderal Niko Fahrizal menegaskan kepada para peserta bahwa mendaftar menjadi Prajurit TNI adalah gratis dan tidak dipungut biaya apapun. Ia mengimbau agar para casis tidak terpengaruh oleh oknum yang menawarkan jasa calo dengan janji meluluskan calon siswa.
Seleksi penerimaan untuk menjadi Calon Prajurit TNI AD dilaksanakan secara ketat, jujur, transparan, dan sesuai aturan yang telah ditetapkan oleh Angkatan Darat. Mayor Jenderal Niko Fahrizal juga mengingatkan para peserta untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin, menjaga kesehatan, memperkuat fisik, meningkatkan pengetahuan, serta memperbanyak ibadah dan doa. "Selain kemampuan kalian, hanya Tuhan Yang Maha Kuasa yang bisa membantu kalian," tambahnya.
Di sela-sela arahannya Pangdam Iskandar Muda menyampaikan bahwa *Kodam Iskandar Muda selalu peduli dengan berbagai persoalan, permasalahan atau kesulitan masyarakat karena Kodam Iskandar Muda melaksanakan salah satu tugas Pokoknya yaitu melakukan Pembinaan Teritorial khususnya materi Komunikasi Sosial serta Mengimplementasikan salah satu butir dari 8 wajib TNI yaitu mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat disekelilingnya. Karena Prajurit Kodam IM harus Militan di masa perang dan bermanfaat di masa damai. Sesuai Motto Pangdam Iskandar Muda yaitu "Sebaik-baik manusia adalah yang bisa bermanfaat bagi orang banyak*".
Ia juga menekankan bahwa menjadi prajurit TNI bukanlah segalanya. "Wajib berusaha, namun jangan sampai mengorbankan segalanya. Kita semua di sini mengadu nasib, dan nasib seseorang tidak ada yang tahu. Mintalah doa restu orang tua sebagai bekal untuk maju dan bergabung menjadi prajurit TNI AD," tutup Pangdam IM.