"Kita akan melihat keadaan secara nasional terkait PON dan Pilkada. Kemudian, dalam pelaksanaannya, kepala daerah nantinya juga akan berkoordinasi ke pusat atau nasional. Intinya Polda Aceh siap mendukung keamanan dalam setiap event dan program pemerintah," kata Achmad Kartiko, usai menerima audiensi pihak Redaksi TVRI stasiun Aceh, Jumat, 21 Juni 2024.
Achmad Kartiko juga menyampaikan, khusus perhelatan PON, pihaknya telah berkoordinasi dengan Penjabat Gubernur, panitia PON Aceh-Sumut, dan KONI terkait dukungan pengamanan mulai dari acara pembukaan, penempatan atlet dan official, perjalanan para official ke tempat pertandingan, hingga dengan selesai pertandingan.
"Nanti juga ada Karo Ops yang akan berkoordinasi dengan pihak Pam dalam penyelenggaraan PON. Kemudian, untuk Pilkada, kita sudah melakukan pemetaan terkait potensi kerawanan yang ada pada tiap kabupaten kota," ujar Alumni Akabri 1991 itu.
"Kita juga akan buat indeks kerawanan yang ada di Aceh ini. Nanti dari dasar itu, kita terbitkan pemetaan untuk jenis ancamannya apa. Baru kita susun rencana pengamanan untuk mengantisipasi ancaman itu, baik pada perhelatan PON maupun Pilkada serentak," tambahnya.
Di samping itu, terkait audiensi pihak redaksi TVRI Stasiun Aceh, Kapolda Aceh sangat mendukung TVRI dikarenakan sudah ada 24 pemancar yang memancarkan broadcast atau siaran di kabupaten kota.
"Kita (Polda Aceh) siap mengedukasi masyarakat dan memberikan informasi tentang situasi kamtibmas yang ada di Aceh jelang PON dan Pilkada melalui TVRI. Intinya adalah, kita menjamin bahwa situasi di Aceh selalu aman, sejuk, dan damai. Kita juga sudah siap menyambut perhelatan atau event tingkat nasional ini," ujarnya.
