Banda Aceh - Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh mengimbau warga kota tidak merayakan hari Valentine yang jatuh pada 14 Februari 2024 mendatang.
Anggota DPRK Banda Aceh Tuanku Muhammad, menjelaskan bahwa perayaan hari Valentine bukanlah budaya umat muslim apalagi di Tanah Rencong.
“Perayaan hari Valentine itu bukan budaya kita umat muslim,” ucap Tuanku Muhammad, Kamis (8/2/2024).
Tuanku menyebut, masyarakat kota diharap tidak melakukan perayaan hari tersebut. Sebab, Valentine juga bertolak belakang dengan aturan syariat Islam di Aceh.
“Jadi kita berharap untuk tidak ada warga muslim Kota Banda Aceh yang merayakannya,” kata Tuanku.
Menurutnya, perayaan hari Valentine bertepatan dengan pemungutan suara atau Pemilu. Ia mengajak warga kota untuk sama-sama menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan itu.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menambahkan, mengimbau warga kota untuk memberikan hak pilihnya dengan datang ke TPS dan tidak golongan putih (Golput).
“Apalagi di tanggal 14 Februari tersebut kita sedang fokus di hari pencoblosan Pileg dan Pilpres maka lebih baik fokus kita kesitu saja dulu,” pungkasnya. (*)