"Membuktikan bahwa pasar motor besar seperti Harley Davidson yang merupakan merek roda dua premium terkemuka dunia, masih mendapatkan tempat di hati para pecinta otomotif Indonesia. Sekaligus membuktikan bahwa perekonomian Indonesia masih kuat," ujar Bamsoet usai menerima pengurus HOG Indomobil Jakarta Chapter, di Jakarta, Selasa (17/10/23).
Turut hadir pengurus HOG Indomobil Jakarta Chapter antara lain, Pembina Laksamana Muda Dwi Sulaksono, Direktur Abraham Busro, Wakil Direktur Rudi Roesmanhadi, Bendahara Budi Pramono, Sekretaris Wiwin Setiawan, Wakil Sekjen Budi B dan Ketua Activity Ririt Bone.
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, pecinta Harley Davidson di Indonesia sangat banyak. Sejak hadir pertama kali di Indonesia pada tahun 1997, di tahun 2016 saja tercatat setidaknya sudah ada 6 ribu kendaraan Harley Davidson yang terjual. Perputaran uangnya bukan hanya pada penjualan unit, melainkan juga dari purna jual, hingga merchandise.
"Saat ini setidaknya sudah ada 19 model motor Harley Davidson yang tersedia di Indonesia. Antara lain, Harley Davidson Road Glide Special, dan Harley Davidson Street 500 yang paling populer," jelas Bamsoet.
Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, kehadiran PT JLM Auto Indonesia sebagai APM diharapkan juga bisa melakukan pembinaan kepada para komunitas Harley yang berada di berbagai wilayah Indonesia. Sehingga bisa tetap merawat komunitas otomotif yang dipersatukan oleh semangat kebersamaan, jiwa solidaritas, dan penghormatan pada nilai nilai persaudaraan.
"PT JLM Auto Indonesia diharapkan juga dapat berperan banyak dalam mewujudkan klub Harley Davidson yang inklusif dan merangkul semua golongan, tanpa membedakan latar belakang suku, agama, ras, ataupun afiliasi politik. Menjadikan komunitas Harley Davidson sebagai kekuatan sosial bangsa Indonesia," pungkas Bamsoet. (*)
