Ketua Panitia, Jailani Muhammad mengatakan, acara itu diadakan bertujuan untuk membangun silaturahim sesama Eks Kombatan GAM, khususnya Sagoe 25 dan Aceh Rayeuk (Aceh Besar) secara keseluruhan.
Menurutnya, panitia mengundang sekitar 500 Eks Kombatan GAM, namun karena berbagai alasan yang hadir sekitar 400 orang mantan anggota GAM termasuk keluarga besar para korban konflik khususnya dalam Wilayah Aceh Rayeuk dan Daerah IV Sagoe XXV,” Alhamdulillah, acara berjalan dengan sukses,” sebut Jailani Muhammad didampingi Bendahara acara Tgk, Ihksan As.
Lebih lanjut Jailani Muhammad menyebut acara tersebut terasa spesial karena dihadiri Anggota DPR Aceh Tgk, Ridwan akrap panggilan Nek’tu yang meruapakan mantan wakil panglima GAM Komando Pusat. Hadir juga Tgk H. Muharram Idris (Syekh Muharram) Mantan Panglima GAM Aceh Rakyat. termasuk Komandan Operasi Tgk, Bustamam dan para Panglima Sagoe.
“Maksud kami berkumpul ini tidak ada unsur politik, hanyalah menggelar Doa Bersama untuk keberkahan dan mengirimkan Doa kepada para almarhum yang syahid karena perang di masa konflik somoga almarhum Khusnul khatimah. Aminn,”ucap Tgk, Jailani begitu namanya disapa.
Selain itu, menurut Tgk. Jailani acara ini untuk menjaga kekompakan anggota GAM sgar satu komando dan tidak pecah belah dan untuk mengirirm pesan bahwa Kombatan GAM masih tetap kompak dan bersatu, “supaya tidak ada pihak lain yang coba-coba membuat pemecahan barisan Girilaya GAM di bumi Seuramoe Mekkah,” tegasnya.
Sebut Tgk. Jailani perjuangan masih sangat panjang dan akan terus berjalan walau badai menghadang. Perjuangan Aceh semua ada pada pemimpin atau petinggi GAM, mereka orang tua yang tetap dipercaya dan tugasnya menjalankan amanah masyarakat.
“Kita berharap seluruh anggota Kombatan GAM khususnya Daerah IV Sagoe XXV tetap solid dan kita ada perintah dari atas, maka kita tetap takzim dan patuh melaksanakan.”tegas Tgk. Jailani.(Ben)
