"Touring Adventure Blackstone Riders Ride for Friendship 4 Asia akan dimulai pada bulan Juli hingga September 2023. Menjelajahi sembilan negara dengan menggunakan sepeda motor selama sekitar 120 hari atau empat bulan. Touring adventure ini sebagai ajang forum silaturahmi dan mempererat ikatan solidaritas para bikers di Asia," ujar Bamsoet usai menerima Andrabells dan Syachnail di Jakarta, Kamis (22/6/23).
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, perjalanan Andrabells dan Syachnail akan dimulai tanggal 9 Juli 2023 dari Pontianak Kalimantan Barat, bertepatan dengan acara Borneo International Bike Week. Menempuh jarak sekitar 20.000 km, rute yang dijelajahi Indonesia (Pontianak), Brunei Darussalam, Singapore, Malaysia, Thailand, Laos, Kamboja, India dan berakhir di Nepal pada pertengahan September 2023.
"Touring Adventure Blackstone Riders Ride for Friendship 4 Asia juga membawa misi memperkenalkan serta menduniakan seni batik Indonesia. Terlebih, batik Indonesia telah ditetapkan oleh UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009 sebagai Warisan Budaya Tak Benda. Pemerintah Indonesia pun telah menerbitkan Kepres No 33 Tahun 2009 yang menetapkan hari Batik Nasional setiap tanggal 2 Oktober guna meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap upaya perlindungan dan pengembangan batik Indonesia," kata Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI ini menambahkan, dalam setiap negara yang dikunjungi, Andrabells dan Syachnail akan melakukan kegiatan Meet & Greet. Pada kegiatan ini kedua bikers Indonesia tersebut, akan bertemu dengan para bikers lokal di tiap negara. Selain untuk memperkenalkan dan mempromosikan wisata dan budaya Indonesia kepada para bikers Asia, keduanya juga akan membagikan merchandise batik tulis Indonesia, Batik Sekar Jagad.
"Meet & Greet akan diadakan secara hybrid dengan konsep live report. Dimana kegiatan yang digelar di tiap negara akan ditayangkan secara live melalui channel YouTube para sponsor utama.Dengan demikian event ini menjadi bagian dari kontribusi komunitas otomotif menjalankan diplomasi kebudayaan melalui people to people contact untuk meningkatkan citra Indonesia di mata dunia," pungkas Bamsoet. (*)
