Menurut Project Director Tol Sibanceh Slamet Sudrajat, saat ini tengah dikerjakan penyelesaian akses Seksi 5 Interchange (IC) Kutabaro-Blang Bintang.
Sekarang, ini yang kita kejar penyelesaiannya. Nah, ini diharapkan Seksi 5 dan 6 ini selesai konstruksinya bulan depan, bulan Desember," ucap Slamet kepada Tim Merapah Trans-Sumatera.
Akan tetapi, sejauh ini masih belum ada permintaan dari Korlantas Polri, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), maupun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar ruas tersebut dibuka saat momen libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Menurut Slamet, hal ini terjadi karena arus lalu lintas (lalin) menjelang Nataru di Aceh tidak setinggi dengan di Pulau Jawa, maupun kota-kota lainnya di Pulau Sumatera.
Sepekan Seusai Peresmian, Tol Aceh Dilintasi 13.132 Kendaraan
Saat ini, PT Hutama Karya (Persero) telah mengoperasikan tiga seksi di Tol Sibanceh yaitu Seksi 2 Seulimeumum-Jantho sepanjang 6,35 kilometer.
Selanjutnya, Seksi 3 Jantho-Indrapuri sepanjang 16 kilometer, dan Seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang membentang 14 kilometer.
Perseroan juga tengah membangun pelintasan satwa liar di Tol Sibanceh, lokasinya berada di Seksi 1 Padang Tidji-Seulimeum.
Rencananya, akan terbagi menjadi tiga bagian yakni perlintasan dengan struktur konstruksi jembatan untuk gajah di KM 13+755 hingga 13+871.
Kemudian, perlintasan dengan menggunakan produk beton tulang pracetak berbentuk segi empat untuk reptil di KM 10+000 hingga 15+100.
Sedangkan, perlintasan dengan konstruksi jembatan kanopi jaring kabel untuk primata di KM 11+000 hingga KM 13+0000.
Sumber : dailymailindonesia