Aceh Besar – Seluruh santri yang menjadi korban terseret air bah di wisata pemandian Brayen telah ditemukan dan semuanya dalam kondisi tak bernyawa.
Korban keempat yang sebelumnya hilang dalam kejadian naas tersebut juga telah ditemukan pukul 08.30 WIB, Sabtu 27 Agustus 2022, yakni Fakhrul Razi, pemuda berusia 20 tahun asal Malaysia.
Korban yang tercatat sebagai santri Dayah Raudhatul Qur’an Al-Aziziah itu ditemukan oleh para nelayan di perairan Lhoknga sekitar pukul 08.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia. Informasi tersebut disampaikan melalui WhatsApp Grup BPBD Aceh Besar, Sabtu (27/8).
“Identitas korban ke-4, nama Fakhrul Razi, 20 tahun, asal Malaysia, ditemukan oleh nelayan sekitar 8:30 WIB di perairan Lhoknga dalam kondisi meninggal dunia.” bunyi pesan dalam WhatsApp Grup BPBD Aceh Besar tersebut. (*)
Sumber: kontrasaceh.net