Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Warga Binaan di Aceh Bakal Dibekali Keterampilan Mebel

Selasa, 04 Agustus 2020 | 23.29 WIB Last Updated 2020-08-04T16:29:33Z
Banda Aceh - Organisasi Industri dan Mebel telah melakukan pertemuan dengan Kanwil Kemenkumham Aceh dalam rangka pembekalan narapidana, Selasa, 4 Agustus 2020.

Pertemuan yang difasilitasi anggota DPR RI asal Aceh, Nasir Djamil tersebut dilakukan sebagai langkah awal kerjasama pemberian pembekalan keterampilan mebel terhadap warga binaan (narapidana) di Lapas yang ada di Aceh.

Nasir Djamil mengatakan, warga binaan perlu diberikan bekal keterampilan, baik itu dalam bentuk mebel, anyaman rotan serta kerajinan lainnya.

Kata Nasir, meskipun selama ini warga binaan di sejumlah Lapas sudah memiliki kerajinan-kerajinan serupa. Namun, jumlahnya belum terlalu banyak, dan orientasinya tidak murni bisnis.

"Kita mau atur, sehingga Lapas di Aceh, para napinya dapat pelatihan dan pembinaan, mereka nantinya punya keterampilan, sehingga tidak lagi melakukan perbuatan yang melawan hukum," kata Nasir Djamil kepada wartawan usai pertemuan di kantor Kanwil Kemenkumham Aceh, Selasa (04/08/2020).

Nasir menyampaikan, langkah tersebut semacam integrasi untuk mempersiapkan para warga binaan. Sehingga kedepan, setelah mereka terbebas dari hukuman bisa langsung berbaur dengan masyarakat.

Hal senada juga diutarakan Kepala Kanwil Kemenkumham Aceh, Zulkifli menuturkan, pembekalan keterampilan tersebut tidak diberikan ke semua warga binaan, melainkan kepada narapidana yang hukumannya di bawah 5 tahun penjara.

Belum lagi, lanjut Zulkifli, nantinya akan ada penyesuaian bakat yang dimiliki para warga binaan, baru kemudian ditawarkan pelatihan selama di penjara.

"Ini salah satu upaya, sehingga bekal mereka saat kembali ke tengah masyarakat sudah ada pengetahuan awal yang bisa mereka kembangkan," ucap Zulkifli.

Zulkifli menambahkan, sejauh ini para warga binaan memang sudah ada yang memiliki keterampilan, tetapi masih terbatas. Karena itu pihaknya menyambut baik kerjasama dari organisasi industri dan mebel tersebut.

"Kita juga akan bahas Lapas mana saja, potensi dan tempat untuk dilaksanakan," ungkapnya.

"Tadi dari organisasi keterampilan mebel, tentu menggandeng UKM, juga akan memfasilitasi baik itu modal, dengan catatan mereka membuka usaha," tutup Zulkifli.(Red)

News

Kabar Aceh

×
Berita Terbaru Update