wartanasional.co, Banda Aceh – Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, berterima kasih kepada seluruh kerabat yang mendoakan dan bertakziah untuk ibunda mertuanya, Almarhumah Hj. Emmy Soekarmi binti Matsari. Ia mengajak para kerabat yang berkunjung untuk mengambil hikmah dari momen bertakziah. Di antaranya, mempererat silaturrahmi dan mengingatkan bahwa semua manusia akan kembali kepada Allah.
Hal tersebut disampaikan Nova saat menerima jamaah takziah dari anggota DPRA dan DPRK yang datang dari berbagai kabupaten kota, di Rumah Dinas Wakil Gubernur Aceh, Sabtu, (29/2) malam.
“Kita banyak diajari oleh guru kita, kalau ada musibah berpulangnya orang yang kita cintai tentu kita mengambil hikmah, bukan hanya bagi yang sudah dipanggil sang Khaliq, tapi juga bagi kita yang masih hidup. Karena pada akhirnya kita semua akan dipanggil semuanya,”kata Nova.
Nova mengatakan, akhir-akhir ini, almarhumah sering berkunjung ke Aceh. Ia mengatakan, ibunda mertuanya itu juga begitu senang dan bahagia dengan Aceh dan juga orang-orang nya.
“Oleh karena almarhumah sering ke Banda Aceh, tentu saja ada interaksi dengan kita dan tentu kalau sudah berinteraksi mungkin saja ada sikap dan ucap yang salah, karena itu kami mohon maaf sebesar besarnya. Mudah mudahan dengan maaf yang tulus, almarhumah lebih tenang,” kata Plt Gubernur.
Sebagaimana diketahui, pada hari Selasa (25/2/2020) pukul 2.06 WIB, Ibunda Istri Plt Gubernur Aceh Hj Emmy Soekarmi binti Matsari, meninggal dunia di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Bekasi. Dyah Erti Idawati, istri Plt Gubernur Aceh yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua TP PKK Aceh adalah anak keenam dari Almarhumah.
Sejak meninggalnya Almarhumah, Pendopo Wakil Gubernur Aceh itu dibuka untuk masyarakat, sahabat dan kerabat yang ingin bertakziah dan berdoa kepada ibunda mertua orang nomor satu di Aceh itu.[Red]
Hal tersebut disampaikan Nova saat menerima jamaah takziah dari anggota DPRA dan DPRK yang datang dari berbagai kabupaten kota, di Rumah Dinas Wakil Gubernur Aceh, Sabtu, (29/2) malam.
“Kita banyak diajari oleh guru kita, kalau ada musibah berpulangnya orang yang kita cintai tentu kita mengambil hikmah, bukan hanya bagi yang sudah dipanggil sang Khaliq, tapi juga bagi kita yang masih hidup. Karena pada akhirnya kita semua akan dipanggil semuanya,”kata Nova.
Nova mengatakan, akhir-akhir ini, almarhumah sering berkunjung ke Aceh. Ia mengatakan, ibunda mertuanya itu juga begitu senang dan bahagia dengan Aceh dan juga orang-orang nya.
“Oleh karena almarhumah sering ke Banda Aceh, tentu saja ada interaksi dengan kita dan tentu kalau sudah berinteraksi mungkin saja ada sikap dan ucap yang salah, karena itu kami mohon maaf sebesar besarnya. Mudah mudahan dengan maaf yang tulus, almarhumah lebih tenang,” kata Plt Gubernur.
Sebagaimana diketahui, pada hari Selasa (25/2/2020) pukul 2.06 WIB, Ibunda Istri Plt Gubernur Aceh Hj Emmy Soekarmi binti Matsari, meninggal dunia di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Bekasi. Dyah Erti Idawati, istri Plt Gubernur Aceh yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua TP PKK Aceh adalah anak keenam dari Almarhumah.
Sejak meninggalnya Almarhumah, Pendopo Wakil Gubernur Aceh itu dibuka untuk masyarakat, sahabat dan kerabat yang ingin bertakziah dan berdoa kepada ibunda mertua orang nomor satu di Aceh itu.[Red]